Cara Memperbaiki Kesalahan Schedule WordPress Yang Terlewatkan

WordPress dapat membuat pengelolaan dan pemeliharaan situs web menjadi sangat mudah. Salah satu fitur yang dapat kamu gunakan adalah menjadwalkan penerbitan postingan secara otomatis.

Cara ini sangat berguna sekali untuk para blogger, karena mereka dapat menjadwalkan postingan ketika sedang berlibur dan tidak menggunakan komputer.

Menjadwalkan postingan di WordPress mudah untuk dilakukan. Setelah menulis artikel, kamu bisa mengatur tanggal dan jam penerbitan.

Tetapi kamu perlu tahu, fitur ini terkadang mengalami kesalahan, seperti artikel yang kamu buat gagal di publikasikan.

Dan pada panduan ini, saya akan membahas Cara Memperbaiki Kesalahan Schedule WordPress Yang Terlewatkan. Kamu dapat melihat panduan ini jika kamu sering menggunakan fitur schedule pada WordPress.

Kesalahan Jadwal yang Terlewatkan pada WordPress

Setelah menulis postingan, WordPress menawarkan beberapa opsi. Kamu dapat segera memublikasikan postingan, menyimpan sebagai draf, atau menjadwalkannya.

Ketika waktu yang ditentukan sudah dekat, WordPress akan memeriksa apakah postingan sedang menunggu untuk diterbitkan. Secara otomatis postingan akan dipublikasi sesuai waktu yang kamu tentukan.

Jadi kamu sebagai penulis dapat meluangkan waktu untuk kegiatan penting lainnya.

Terkadang WordPress juga mengalami kesalahan dimana postingan yang kamu buat tidak dipublish sama sekali. Apalagi tidak adanya pemberitahuan yang muncul dengan kesalahan ini.

Jika kamu mengalami hal seperti itu, postingan yang sudah kamu jadwalkan harus di publish secara manual. Tetapi untuk mengatasi masalah ini di masa mendatang, kamu bisa mencoba untuk memperbaikinya.

Bagaimana Cara Mengatasi Kesalahan Penjadwalan WordPress?

Dalam panduan ini saya memberikan tiga metode yang dapat kamu gunakan. Jika satu metode tidak berhasil, silahkan coba yang lain.

Periksa File wp-config.php WordPress

Dalam beberapa kasus, WP cron telah dinonaktifkan, dan ini dapat mencegah publikasi postingan yang terjadwal. Jadi kamu bisa memerika WP cron terlebih dahulu pada file wp-config.php.

Sebelum kamu melakukan perubahan pada file wp-config.php, pastikan kamu sudah melakukan backup terlebih dahulu.

Untuk dapat mengakses file wp-config.php, kamu bisa menggunakan FTP atau cpanel hosting.

Jika menggunakan cpanel, ikuti panduan berikut:

1. Buka File Manager, lalu masuk ke folder public_html.
2. Kemudian cari file wp-config.php.
3. Setelah menemukan file, kalik kanan dan pilih Edit.
4. Lihat apakah ada kode berikut:
   
   1	define (‘DISABLE_WP_CRON’, true);

Jika file berisi kode di atas, itu berarti wp cron dinonaktifkan. Kamu dapat menghapus baris kode dan menyimpan file, masalah akan teratasi.

Jika file tidak berisi kode di atas, itu berarti wp cron sudah diaktifkan. Dan penyebab masalah adalah sesuatu yang lain.

Konfigurasi WordPress dan Web Server

Terkadang konfigurasi default dari penyedia hosting tidak kompatibel dengan WordPress. Seperti menonaktifkan mengaturan default cron.

Kamu dapat menggunakan perintah berbeda untuk dapat memecahkan masalah ini.

1. Pertama, kamu harus menonaktifkan pengaturan default cron di WordPress. Masukkan kode di bawah ini ke file wp-config.php:
   
   1	define ('DISABLE_WP_CRON', true);

2. Kemudian aktifkan konfigurasi alternatif dengan menambahkan kode berikut:
   
   1	define('ALTERNATE_WP_CRON', true);

3. Setelah selesai klik Save Changes.

Sekarang kamu perlu untuk mengimplementasikan cron secara manual melalui server. Tergantung pada masing-masing penyedia, ini biasanya dapat dilakukan melalui control panel hosting.

Cara Setting Cron Jobs di cPanel

Solusi permanen yang dapat kamu gunakan adalah memindahkan cron dari server ke WordPress.

1. Pertama, pastikan penyedia hosting mengizinkan perubahan pengaturan dengan cara ini.
2. Sekarang kamu perlu untuk menonaktifkan konfigurasi default cron di WordPress. Ini diperlukan karena pengaturan yang berbeda akan menyebabkan konflik. Tambahkan kode berikut ke file wp-config.php:
   
   1	define('DISABLE_WP_CRON', true);

3. Di cPanel cari Cron Jobs, yang dapat kamu temukan di bagian Advanced.
4. Kamu bisa membuat cron secara manual di sini, tentukan waktu seberapa sering cron memeriksa postingan baru.

Yang paling rekomendasi adalah mengaturnya ke 5 menit. Misalnya, jika interval di atur ke 1 menit, server akan menerima banyak permintaan, hal ini akan memperlambat situs web.

Seperti itulah mengatasi kesalahan jadwal postingan WordPress yang terlewat. Dengan menggunakan salah satu cara di atas, seharusnya masalah ini sudah teratasi.

Jika kamu masih memiliki pertanyaan silahkan tinggalkan pada kolom yang tersedia. Kamu juga bisa membaca artikel kami lainnya tentang Cara Merubah atau Menghapus Howdy Admin di WordPress